Langsung ke konten utama

Selamat pagi, Siang!


Pukul 12.
Sudah sangat siang untuk memulai hari.
Setengah jam kuhabiskan hanya untuk membuka semua medsosku,
memeriksa pesan, dan keadaan diluar sana. Sebelum aku ikut bergabung dengan sibuknya dunia hari ini.

Ah kebanyakan mengenai urusan penelitianku yang belum kunjung beranjak jauh.
Sisanya jejak-jejak kesibukan manusia lain yang sudah lebih dulu memulai harinya dibanding aku, dan ulang tahun teman sekaligus saudaraku di kota ini, ya setidaknya seperti itulah aku menganggap dia. Kuucapkan sekedarnya saja, karena aku sendiri adalah orang yang sebenarnya tidak terlalu peduli dengan tradisi pengulangan tahun yang menandai penambahan umur ini.

Dengan lampu kamar yang masih dalam keadaan mati, kucoba beranjak melawan kuatnya gravitasi kasurku hari ini. Kuambil sisa kue yang kubeli tengah malam tadi, yang seperti biasanya selalu berlebihan. Malam tadi aku ke cikutra, hanya untuk membeli kue ini. Selain tentunya membuang pikiranku yang sudah berhari-hari ini hanya menunjukkan siluetmu yang samar namun jelas bentukannya.

Masih terngiang sisa-sisa pembahasan semalam. Cukup menarik, logical fallacy yang membuatku bersemangat membuka berbagai bahan bacaan untuk sumberku berargumentasi dengan mereka. Menyenangkan, karena sudah terlalu lama aku tak menaruhkan perhatian pada pembahasan semacam ini. Aku selalu suka memang dengan segala bahasan berkenaan dengan pemikiran manusia, berkenaan dengan kemanusiaan.

Segera kuambil laptop setelah kugigit beberapa bagian kue ini. Niatku awal ingin menulis beberapa pikiran yang muncul, setelah pembahasan tengah malam tadi. Tapi sepertinya tidak jadi, setelah beberapa kalimat kutumpahkan dalam layar ini, kuputuskan hanya bercerita mengenai pagiku yang menjadi siang ini.

Sekarang pukul 12 lewat. Sepertinya aku harus segera beranjak, membasuh badanku agar terlihat lebih segar, dan bergabung dengan mereka-mereka diluar sana yang sudah mencuri start lebih dulu. Atau aku yang terlambat memulai start. Tak apalah, yang penting hari ini aku bergabung dengan dunia. Mungkin sekedar melanjutkan penelitianku di lab yang mayoritas berisi anak pasca sarjana itu, yang kadang membuatku bingung untuk memposisikan kenyamananku, lalu mungkin berinteraksi dengan individu-individu lain yang tidak sengaja berada dalam area lingkar sosial ku. Ah, aku lupa besok aku harus presentasi progress penelitian ini bersama partner ku, dihadapan kelas. Itu berarti aku juga harus mempersiapkan bahan, disisa hari ini. Tapi setidaknya, langkah pertama yang harus kulakukan adalah mengisi lambung yang masih kosong ini, tak cukup diganjal oleh dua-tiga gigitan kue barusan, agar tak berulah lagi dan menghantui jam-jamku kedepan.

..........
Tidak. Aku tidak lupa.
Dia. Aku masih berharap bertemu dihari ini.
Tidak usah dalam bungkusan spesial.
Karena dengan yang biasa saja, sudah cukup mereda rindu yang ntah kapan menghilang.

Oke. Saatnya beranjak.
Selamat pagi, siang!

Bandung, 12.26. 21/3/19

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Passing Grade SBMPTN 2015

Passing Grade SBMPTN 2015 yan g saya tampilkan disini adalah passing grade  terbaru berdasarkan prediksi dari beberapa bimbel. Passing Grade SBMP TN hanyalah gambaran kemampuan minimal yang harus kalian tempuh untuk masuk pada jurusan yang kalian min ati, perlu kita ketahui bahwa kelulusan SBMPTN bukan berdasarkan passing grade, melainkan berdasarkan daya saing  pada jurusan yang kalian minati terhadap daya tampung yang PTN tawarkan pada jurusan yang kalian minati. jadi  batas n ilai kelulusan nanti bisa lebih rendah  atau bisa lebih tinggi dari passing grade yang diprediksikan oleh GO.   yo mari sebelum memilih jurusan, alangkah baiknya kita mempertimbangkan passing grade ini, agar nanti tidak terjadi  pesta air mata Program SAINTEK (IPA) ITB STEI ITB      62,50 % FTI ITB       60,57% FTTM ITB  60,67% SF ITB        56,03% FTMD ITB  55,73% SAPPK ITB 52,60% FTSL ITB    50,73% FITB ITB     50,07% FMIPA ITB  45,93% SITH-R ITB 42,43% SITH-S ITB 39,27%   UI Pendidik

Aku, pribadiku

Aku adalah siapa Aku Menilik kata tersebut mungkin sedikit membingungkan bukan? Ya, di tulisan kali ini aku akan sedikit menumpahkan apa yang ada dipikiranku mengenai kepribadian. Kita semua tentu memiliki masing-masing kepribadian yang berdampak pada apa yang kita lakukan, pikirkan dan itu semua berhilir pada bagaimana posisi kita dalam konteks sosial dimana kita berada, atau bahkan menjadi alasan bahwa kita berada di posisi saat ini.  sebuah kepribadian umumnya terbentuk dari tempaan yang tersistematis, dimulai dari kita lahir, dibesarkan, tumbuh menjadi pribadi yang otonom, kemudian benar-benar hidup sebagai sebuah pribadi utuh yang punya dampak dan peran bagi sekitarnya, ya setidaknya begitulah? tapi apakah benar seperti itu?? sejujurnya aku sendiri tidak punya teori yang menjamin bahwa ketika aku mengiyakan itu, aku tidak berada di posisi yang salah. untuk itu mungkin aku memiliki teori sendiri atau mungkin lebih mengarah ke opini pribadi, dimana posisi ku sebagai seo

Nilai Nasional SBMPTN

Selamat Siang.. Di tengah kesibukan saya kuliah (sebenarnya ga sibuk-sibuk banget sih), saya menyempatkan untuk mengepost satu posting yang fenomenal :D. Insya Allah bermanfaat bagi yang mau masuk PTN tahun depan. Bagaimana standar Nilai Nasional dan Passing Grade dalam SBMPTN dan berapa soal yang harus dijawab dalam setiap mata pelajaran? Untuk passing grade, saya berpatokan kepada Blognya Om Jero, bisa diliat pada postingan setelah ini ya:) . Soal yang harus dijawab disini adalah nilai kasar saja, artinya saya ambil yang paling kecil. Untuk benar dan salah, komposisinya bisa saja berbeda * .  Ingat, dalam SBMPTN setiap menjawab benar akan mendapat +4, tidak dijawab 0, dan kalau salah -1. Oke untuk jurusan pertama, kita ambil FK UI. FK UI tertulis Passing Gradenya 62,57% Berapa point yang harus didapat dan soal yang harus dijawab? TPA: 215 (Benar: 56 Salah: 1) Matdas: 35 (Benar: 9 Salah: 1) Bahasa Indonesia: 31 (Benar: 8 Salah: 1) Bahasa Inggris: 30 (Benar: 8 Sala